Bupati Kendal dr. Mirna Anissa, M.Si secara resmi, Rabu (9/11) di Pendopo Pemkab menerima kedatangan dan menyambut para jamaah yang telah menunaikan Rukun Islam yang kelima dengan menunaikan ibadah haji selama 40 hari di tanah suci Mekah Arab Saudi. Bupati berharap dengan telah menunaikan ibadah haji, terjadi perubahan pola pikir dan perilaku ke arah yang lebih baik.
Lebih lanjut, diharapkan perubahan ke arah lebih baik tersebut bisa ditularkan di lingkungan di mana tinggal sehingga bisa ikut membawa Kabupaten Kendal menjadi semakin baik. “Kabupaten Kendal selalu memberangkatkan haji dengan jumlah yang luar biasa. Dan hal ini merupakan hal yang luar biasa. Sehingga dengan semakin banyaknya warega masyarakat Kabupaten Kendal yang sudah berhaji dapat mendorong peningkatan mental dan akhlak yang luar biasa, ” jelas Bupati Mirna.
Dia menghimbau untuk warga yang telah berhaji lebih dari dua kali memberikan kesempatan pada umat Islam yang lain untuk menunaikan ibadah haji karena daftar tunggu berangkat haji yang sangat panjang. Bahkan yang mendaftar sekarang baru bisa diberangkatkan haji pada 2039 mendatang.
Selain itu, Bupati Mirna juga menyampaikan apresiasinya atas doa – doa yang dipanjatkan di Tanah Suci untuk kemajuan Kabupaten Kendal, Bupati Kendal dan masyarakat Kabupaten Kendal. Mirna mengharapkan para haji menjadi haji yang mabrur dan bisa memberikan sumbangsihnya pada Kabupaten Kendal.
Jelang kedatangan Presiden Rebulik Indonesia Ir. Joko Widodo untuk meresmikan Kawasan Industri Kendal ( KIK ), Bupati mengrapkan para haji dan hajah ikut mendoakan sehingga keberadaan KIK bisa ikut mendorong kemajuan dan kesejahteraan Kabupaten Kendal secara keseluruhan.
Sementara itu, jamah haji dari Kabupaten Kendal yang pulang kembali ke Kabupaten Kendal sejumlah 774 orang dengan satu oarang meninggal di Tanah Suci atas nama H. Suprapto asal Desa Bojonggede Kecamatan Ngampel dan satu jamaah yang menderita sakit amnesia atas nama Muroton asal Desa Botomulyo Kecamatan Cepiring.