Sebanyak 106 orang mengikuti tes seleksi penerimaan pegawai Badan Zakat Nasional (Baznas) Kab Kendal. Tes dilakasnakan pada Rabu (25/1/2017) di Ruang Komputer SMP N 2 Kendal. Ketua Bidang SDM Baznas Kendal, H. Khoirudin mengatakan, peserta terbuka untuk umum, dengan persyaratan minimal lulusan D3 semua jurusan. “Yang dibutuhkan hanya dua orang sebagai staf bagian keuangan dan administrasi,:katanya.
Khoirudin mengatakan, Baznas Kendal membutuhkan staf bagian administrasi dan keuangan untuk mengerjakan administrasi kantor. Selain menguasai komputer dan IT, pegawai yang dibutuhkan juga harus menguasai tentang zakat dan infak. Untuk itu, materi tes meliputi Perundang-undangan dan peraturan tentang pengelolaan zakat, dan keterampilan komputer dan IT. “Baznas ini dikelola secara profesional, sehingga dibuthykan pegawai yang profesional juga,”ujarnya.
Sementara itu, Ketua Baznas Kendal, Ubaidilah mengatakan, dalam menghimpun zakat dan infak, Baznas tidak menerima uang dalam bentuk cash, namun harus melalui rekening. Saat ini penghimpunan zakat dan infak baru dilakukan di kantor-kantor Pemkab, melalui Unit Pengumpulan Zakat (UPZ) yang dibentuk oleh OPD itu sendiri. Saat ini belum semua OPD membentuk UPZ, untuk itu dihimbau bagi OPD yang belum membentuk UPZ agar segera membentuk, supaya mengumpulan zakat bisa dilakukan. “Nanti akan membuat surat edaran lagi ke OPD-OPD terkait dengan pembentukan UPZ,”katanya.
Di tahun 2016 lalu terkumpul zakat sebesar Rp 513 juta 301 ribu 147 rupiah. Sedangkan Infaq yang terkunpul sebesar 149 juta 579 ribu 598 rupiah. Total sebesar 662 juta 876 ribu 745 rupiah. Untuk tahun 2017 ini targetnya 1,8 milyar.
