Kendal – MIN 1 Kendal kembali turut menyukseskan Peringatan World Cleanup Day (WCD) Tahun 2024. Pada tahun ini, WCD jatuh pada Jumat, 20 September 2024. Dengan penuh semangat, para siswa MIN 1 Kendal melakukan aksi bersih-bersih sampah yang ada di lingkungan MIN 1 Kendal dan sekitarnya. Pelaksanaan aksi ini melibatkan kader adiwiyata, guru dan karyawan MIN 1 Kendal.
Nur Kholis, penanggung jawab kegiatan WCD 2024 MIN 1 Kendal, mengatakan bahwa keikutsertaan MIN 1 Kendal dalam WCD ini merupakan bentuk kepedulian dan perhatian warga madrasah terhadap kebersihan lingkungan mereka.
“Langkah pertama yang harus dilakukan dalam WCD ini adalah persiapan dengan melakukan survey sekitar sekolah, tempat yang perlu dibersihkan, serta menyiapkan alat pelindung diri (APD) dan timbangan,” terang Nur Kholis.
Setelah langkah pertama yang berisi persiapan selesai dilakukan, lanjut Nur Kholis, langkah berikutnya adalah melakukan aksi bersih-bersih sampah dengan memilahnya menjadi empat kategori, yaitu organik, anorganik, residu, dan B3. Nur Kholis juga menegaskan bahwa pelaksanaan aksi bersih-bersih ini menerapkan protokol kesehatan dan mengutamakan keselamatan anak.
Semua peserta WCD 2024 di MIN 1 Kendal mengikuti itu dengan antusias. Salah satu peserta, Safa Kamila dari Kelas 4B Kesultanan Kutai, merasa senang dengan aksi bersih-bersih tersebut. Menurutnya, dengan adanya kegiatan tersebut, ia dan seluruh warga MIN 1Kendal dapat merasakan langsung manfaat dari bersih-bersih ini.
“Lingkungan jadi bersih dan tidak ada nyamuk,” ucap Safa.
Sementara itu, Subiyono, Kepala MIN 1 Kendal, menyampaikan bahwa aksi bersih-bersih sampah dalam memperingati World Cleanup Day ini merupakan aksi ketiga kalinya di MIN 1 Kendal. Sebagai Madrasah Adiwiyata, MIN 1 Kendal senantiasa menggalakkan dan menumbuhkembangkan kesadaran siswa akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan, serta dapat menerapkan aksi pemilahan sampah baik di lingkungan madrasah maupun masyarakat.
“Semoga kegiatan ini akan terus berkelanjutan sehingga MIN 1 Kendal dapat memberikan kontribusi positif kepada dunia,” tutur Subiyono. (Sulis/zh)