Kendal – Untuk menjamin kegiatan pembelajaran di MIN 1 Kendal berjalan secara efektif dan efisien, Nurul Khotimah selaku Pengawas Madrasah wilayah Kecamatan Kendal, berkunjung ke Kelas 5 Kesultanan Bone untuk melaksanakan supervisi pembelajaran Semester Genap Tahun Pelajaran 2021/2022, Rabu (20/4).
Didampingi Kepala Madrasah dan Asih Hijriyati selaku Tim Supervisi, Nurul mengamati pembelajaran yang disajikan oleh Nailul Munji, selaku Guru Kelas 5 Kesultanan Bone.
Tampak antusiasme siswa mengikuti pembelajaran Tematik Integrated, Teks non Fiksi untuk muatan bahasa Indonesia dan Usaha Pelestarian Lingkungan untuk muatan IPA. Sementara guru kelas menyajikan materi dengan metode yang bervariasi, meliputi penugasan, pengamatan, tanya jawab, diskusi, dan ceramah. Materi pembelajaran menjadi semakin nyata dan jelas, karena kelas dilengkapi dengan perangkat Android TV 65 inchi dengan teknologi thouchscreen.
Setelah mengamati pembelajaran, Nurul Khotimah merasa puas dan memberikan apresiasi kepada guru kelas bersama anak didiknya.
“Dari guru yang hebat lahir anak-anak yang hebat pula. Belajarnya semangat, karena guru menyajikan materi pembelajaran yang menarik dan menantang. Oleh karena itu, saya salut kepada kalian semua. Sebagai hadiah, mari kita Tepuk Salut bersama-sama. “Tepuk Salut! Salut-salut, prok prok. Salut-salut, prok prok. Saluuuuut.” Pungkasnya sambil mengikuti sesi foto bersama.
Bagi Munji, panggilan sehari-harinya, penyajian pembelajaran tematik tadi sebenarnya sangat nervous sekali, karena ditunggu oleh 3 orang supervisor.
“Betul-betul saya nervous tadi. Tapi Alhamdulillah, anak-anak bisa diajak kerjasama, kelas tidak berisik, dan bisa merespon pertanyaan dengan baik,” ungkapnya.
Kontributor juga sempat mewancarai siswa, salah satunya dengan siswa bernama Arin. “Tahu ndak apa yang dimaksud PD? Dengan cepat dia menjawab, Percaya Diri pak, artinya apapun yang kita bahas dalam diskusi kelompok, kita harus percaya diri menyampaikan hasilnya kepada forum kelas,” imbuhnya.
Semoga kunjungan kelas dalam rangka supervisi pembelajaran ini menjadi bermakna dalam upaya menjamin kegiatan pembelajaran agar berjalan secara efektif dan efisien. (Sby/bel)